Komnas HAM Tidak Tahu Pistol Irjen Ferdy Sambo Sempat Jatuh

Komnas HAM Tidak Tahu Pistol Irjen Ferdy Sambo Sempat Jatuh
Ketua Komnas HAM RI Ahmad Taufan Damanik. Foto: Ricardo/JPNN.com

"Penyidik akan menyerahkan hasil penyidikannya itu ke Kejaksaan itu seperti apa," ujarnya.

Dia juga menyebutkan hal itu bisa jadi akan memberatkan saat persidangan kasus pembunuhan Brigadir J. 

"Misalnya Richard mengatakan bukan hanya dia yang nembak, tetapi juga FS. Sementara yang satunya lagi, 'enggak saya cuma menyuruh dia', itu perbedaan yang cukup substantif," ujar Taufan.

Diketahu lima tersangka menjalani reka adegan dalam agenda rekonstruksi yang digelar pada Selasa kemarin.

Kelima tersangka pembunuhan berencana Brigadir J itu, yakni Ferdy Sambo, Putri Candrawathi, Bharada Richard Eliezer, Bripka Ricky Rizal, dan Kuat Ma'ruf.

Total ada 78 adegan yang diperagakan para tersangka. Ke-78 adegan itu meliputi peristiwa di tiga lokasi kejadian.

Di antaranya, 16 adegan peristiwa di Magelang. Para tersangka memperagakan adegan peristiwa Magelang di Jalan Saguling, sebagai lokasi pengganti.

Kemudian, ada 35 adegan di Jalan Saguling, Jaksel, rumah pribadi Ferdy Sambo.

Ketua Komnas HAM Ahmad Taufan Damanik mengaku baru tahu pistol Irjen Ferdy Sambo sempat jatuh sebelum mengeksekusi Brigadir J.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News