Komodo Terkam Dua Staf BTNK

Komodo Terkam Dua Staf BTNK
Komodo Terkam Dua Staf BTNK

Dokter yang merawat kedua korban, dr. Margareth ketika ditanya soal kondisi kedua pasien ini menjelaskan, keduanya tiba di Puskesmas pukul 15.30 Wita dan langsung mendapatkan perawatan. Dari kondisi keduanya terdapat luka gigitan pada betis kiri hingga mata kaki bagian depan dan belakang. Penananganan medis yang diatangani adalah dengan melakukan evaluasi pendarahan, membersihkan luka-luka yang ada dan menjahit luka serta pemberian anti biotic dan anti tetanus.

Menjawab apakah kondisi pasien dapat diselamatkan mengingat air liur komodo yang mengandung racun membahayakan, Margareth mengaku dari pengalaman selama ini, sejumlah pasien yang pernah digigit komodo saat ditangani Puskesmas Labuan Bajo dapat terbantu dan sembuh. Akan tetapi semuanya tergantung pihak keluarga pasien, jika ingin merujuk ke Denpasar pun, Puskesmas mempersilahkan.

“Ketakutan kita hanya kalau gigitan itu sampai pembuluh darah besar maka pendarahan akan lebih banyak, tetapi kedua pasien ini tidak. Tapi kami persilahkan saja kalau mau rujuk supaya perawatan lebih baik,” ujarnya. (krf5/ito)

LABUAN BAJO–Binatang reptile yang sudah menjadi keajaiban dunia, Komodo menerkam dua orang staf Balai Taman Nasional Komodo (BTNK), Selasa


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News