Konferensi Asia Afrika Tetap Digelar April

Konferensi Asia Afrika Tetap Digelar April
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Bandung, Dewi Kaniasari. Foto: ANTARA/Bagus Ahmad Rizaldi

jpnn.com, BANDUNG - Konferensi Asia Afrika (KAA) ke-65 yang dihadiri perwakilan berbagai negara tetap akan digelar pada April mendatang.

Kepastian itu disampaikan Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Bandung Dewi Kaniasari, setelah berkordinasi dengan sejumlah kementerian terkait.

"Kami sudah berkoordinasi dengan Kementerian Luar Negeri dan Kementerian Pariwisata, KAA akan tetap jalan," kata Dewi di Bandung dilansir Antara, Jumat.

Dalam agenda internasional itu, menurutnya, Pemkot Bandung akan terus berkordinasi dengan pemerintah pusat dan sejumlah kementerian. Pasalnya, kata dia, gelaran tersebut kedepannya akan bergantung kepada keputusan dari pusat.

"Kami tidak khawatir karena koordinasi terus dilakukan. Kalau memang ada arahan (tidak digelar), maka beda lagi," kata dia.

Sebelumnya, Wakil Wali Kota Bandung Yana Mulyana mengatakan bahwa Pemkot akan berkonsentrasi terhadap gelaran tersebut. Karena menurutnya, gelaran itu bakal diikuti oleh banyak perwakilan negara yang negaranya telah terjangkit virus Corona.

"Sekarang fokusnya ke KAA dulu, karena selain melibatkan banyak orang, tapi dari berbagai negara juga, banyak juga negara anggota asia afrika yang sudah terpapar," kata Yana.

Maka dari itu pihaknya akan menyiapkan petugas untuk meminimalisir resiko penyebaran virus tersebut supaya KAA bisa tetap digelar sesuai jadwal.

Pemkot Bandung memastikan Konferensi Asia Afrika ke-65 tetap akan digelar pada bulan April mendatang.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News