Kongres AS Resmi Sahkan Kemenangan Biden, Ada Usulan Trump Segera Dilengserkan

Beberapa perusuh sudah dipecat dari pekerjaan

Setelah kerusuhan di Gedung Capitol, polisi mengatakan telah menahan 68 orang dan 57 petugas polisi mengalami cedera.
Empat orang meninggal termasuk seorang perempuan yang tewas setelah mengalami luka tembakan yang berasal dari petugas keamanan.
Badan Penyelidik Federal (FBI) sudah menyebarkan gambar-gambar mereka yang berada di gedung parlemen dan meminta publik untuk memberikan informasi bila mereka mengetahui identitas.
Menurut kantor berita Reuters, beberapa dari para perusuh tersebut sekarang sudah dipecat dari pekerjaan mereka, setelah identitas mereka diungkapkan di media sosial.
Sementara itu seorang pejabat Departemen Kehakiman AS mengatakan para perusuh yang ditangkap bisa dikenai tuduhan penghasutan, selain juga tindak kerusuhan, dan pembangkangan.
Dalam penjelasan kepada pers, Pejabat Jaksa Agung AS Michael Sherwin mengatakan para anggota polisi yang menjaga Gedung Parlemen akan diwawancarai sebagai saksi.
Kepala Polisi Capitol yang bertanggung jawab atas keamanan Gedung Capitol, Steven Sund, mengumumkan pengunduran diri mulai tanggal 16 Januari.
Setelah kerusuhan dengan massa menyerbu masuk ke gedung parlemen Amerika Serikat di Washington DC, Kongres yang bersidang sudah menetapkan dengan resmi jika Joe Biden adalah presiden terpilih Amerika Serikat
- Dunia Hari Ini: Setidaknya Delapan Orang Tewas Setelah Serangan India ke Pakistan
- Pertumbuhan Ekonomi Melemah, Marwan Demokrat: Saatnya Pemerintah Ambil Langkah Nyata & Terukur
- Industri Alas Kaki Indonesia Punya Potensi Besar, Kenapa Rawan PHK?
- Apa Arti Kemenangan Partai Buruh di Pemilu Australia Bagi Diaspora Indonesia?
- Dunia Hari Ini: Presiden Prabowo Ucapkan Selamat Atas Terpilihnya Lagi Anthony Albanese
- Donald Trump Sebut Industri Film di AS Sekarat