Kongres Kebangsaan untuk Kukuhkan Kembali Pancasila Digelar di Hari Sumpah Pemuda

"Kita belum sepenuhnya mengimplementasikan nilai Pancasila dalam kerangka konseptual, kerangka normatif, dan kerangka operatif. Padahal sejarah membuktikan, sebagai ideologi, Pancasila terbukti memiliki ketangguhan dan teruji dalam menjaga persatuan dan kesatuan bangsa," terang Bamsoet.
Wakil Ketua Umum Partai Golkar ini menambahkan Pancasila sulit tumbuh saat kebanyakan warga lebih terobsesi 'cinta kekuasaan' ketimbang 'kekuatan mencintai', sesuai disampaikan Aliansi Kebangsaan, kemiskinan terparah suatu bangsa bukanlah kemiskinan sumber daya, melainkan kemiskinan jiwa.
"Yakni manakala warga negara cuma bisa bertanya apa yang bisa didapat dari negara, dan ketika penyelenggara negara cuma memburu kehormatan, tetapi tidak mau memikul tanggungjawab dari kehormatan itu," pungkas Bamsoet.
Hadir dalam pertemuan dengan Ketua MPR Bambang Soesatyo, yaitu Ketua Aliansi Kebangsaan Pontjo Sutowo, Pakar Aliansi Kebangsaan Yudi Latif, Ketua Tim Perumus Aliansi Kebangsaan Prasetijono Widjojo, dan pegiat Aliansi Kebangsaan Ansel da Lopez. (mrk/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
Ketua MPR Bambang Soesatyo bertemua Aliansi Kebangsaan membahas agenda yang akan dilaksanakan bertepatan peringatan Hari Sumpah Pemuda.
Redaktur & Reporter : Sutresno Wahyudi
- Bertemu Rektor Univesiti Malaya, Ibas: Pentingnya Sinergi Akademik Lintas Bangsa
- Peringati Hardiknas, Waka MPR Dorong Kebijakan Penyediaan Layanan Pendidikan berkualitas
- Kuliah Umum di Universiti Malaya, Ibas Bahas Geopolitik, Geoekonomi dan Kekuatan ASEAN
- Ibas Tegaskan Indonesia dan Malaysia Tak Hanya Tetangga, Tetapi..
- Waka MPR Sebut Kehadiran Prabowo Saat May Day Wujud Komitmen Keberpihakan Kepada Buruh
- Lestari Moerdijat: Jadikan Momentum Hari Buruh untuk Mempercepat Lahirnya UU PPRT