KONI Jambi Tuding Jabar Rampok Medali Emas Mereka di Cabor Ini

KONI Jambi Tuding Jabar Rampok Medali Emas Mereka di Cabor Ini
Ilustrasi. foto: dok. JPNN

jpnn.com - BANDUNG - Peluang Jambi meraih medali emas dari cabor karate yang menjadi andalannya gagal total. Karateka Jambi Erlando Stevano harus mengakui ketangguhan karateka tuan rumah Jawa Barat, Rahmad Darmawan. Di final perorangan putra yang berlangsung Minggu (18/9) di GOR Sambuaga, ITB, Erlando hanya bisa mempersembahkan medali perak.

Erlando sebenarnya sudah tampil bagus dalam final yang disaksikan langsung Ketua Umum PB Forki Jenderal TNI Gatot Nurmantyo. Hanya saja, dwi fortuna rupanya belum berpihak kepadanya.

Namun, Erwin, pelatih karate Jambi, mengaku sangat kecewa dengan keputusan dewan wasit yang di final memenangkan atlet tuan rumah. “Sangat terlihat keberpihakannya. Bahkan orang awam pun bisa melihat bagaimana penampilan atlet tuan rumah,” katanya usai pertandingan seperti diberitakan Radar Lampung (Jawa Pos Group) hari ini (19/9).

Erwin menyebut Edo (panggilan Erlando) sudah tampil menawan. Bahkan ia mengatakan penampilannya kali ini sangat maksimal. Sebab juara Piala KASAD 2016 ini sudah siap segalanya.

“Tapi, kita tidak bisa kalahkan tuan rumah yang menjadi juara umum,” tuturnya.

Apa yang disampaikan Erwin tersebut benar adanya. Saat menghadapi peraih medali emas PON 2012 asal Sulsel, Faizal Hasanuddin, Edo tampil bagus. Ia pun akhirnya memenangkan duel tersebut dengan skor 3-2.

Melawan juara dunia junior Ahmad Nizi dari Nusa Tenggara Barat, Edo juga masih unggul kualitas. Dia menang dengan skor 3-2.

Sementara saat menghadapi Achten Nungki asal Jawa Tengah dipenyisihan pertama, Edo tampil dominan. Dia menang telak 5-0.

BANDUNG - Peluang Jambi meraih medali emas dari cabor karate yang menjadi andalannya gagal total. Karateka Jambi Erlando Stevano harus mengakui ketangguhan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News