Konsumsi dan Produksi Minyak Timpang, Defisit Terus Membesar

Konsumsi dan Produksi Minyak Timpang, Defisit Terus Membesar
Ilustrasi eksplorasi migas. Foto: Kaltim Post/JPNN

Salah satu yang menjadi faktor utama minat investor bertahan adalah kepastian regulasi.

’’Investor selama 30 tahun ingin dapatkan kepastian karena mengeluarkan dana yang luar biasa besar. Dalam jangka waktu itu (investasinya) bisa kembali, bahkan bisa profit. Regulatory certainty sesuatu yang sangat ditunggu,’’ ungkap Direktur Pertamina EP Nanang Abdul Manaf.

Pertamina EP sendiri telah mempunyai lima proyek EOR di lapangan migas perseroan guna meningkatkan produksi. (vir/ken/rin/c14/oki)


Berita Selanjutnya:
Produksi Migas Terus Menurun

Produksi minyak siap jual (lifting) hingga semester pertama 2019 baru mencapai 752 ribu barel per hari (bph).


Redaktur & Reporter : Ragil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News