Kontroversi Belum Reda, DPR Kembali ke Manca Negara
Panja RUU Mata Uang Melawat ke Swiss dan Kanada
Senin, 20 September 2010 – 20:42 WIB

Kontroversi Belum Reda, DPR Kembali ke Manca Negara
Sementara anggota Komisi XI DPR dari daerah pemilihan Bali, I Gusti Agung Rai Wirajaya, mengatakan, kritik yang ditujukan ke DPR merupakan hal yang wajar. “Namanya juga parlemen yang suka bicara, konsekuensinya DPR pasti dan harus dikritik karena kita ini wakil-wakilnya,” kata Gusti.
Dijelaskan Rai, kunker ke luar negeri harus dilakukan karena merupakan kebututuhan dalam rangka pembahasan RUU. Karenanya, masyarakat harus tahu bahwa UU juga telah mengaturnya.
Rai justru membandingkan kebiasaan parlemen di luar negeri yang juga berkunjung ke maca negara utuk menunjang kinerja. “Bukan kita saja yang di sini, parlemen-parlemen di negara lainnya juga sama. Kita bisa lihat parlemen dari Australia juga ke Indonesia. Begitupun dengan parlemen lainya. Kunjungan ke luar negeri itu kan untuk mencari informasi sebanyak-banyaknya,” jelasnya.(fas/jpnn)
JAKARTA - Kontroversi seputar kunjungan kerja anggota DPR ke luar negeri belumlah reda. Namun sejumlah anggota DPR yang duduk di Panitia Kerja (Panja)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Fathi Nilai Kebijakan Ekonomi Trump Ancaman Serius, Pemerintah Perlu Strategi Baru
- Mutasi Letjen Kunto Bikin Heboh, Legislator Yakin TNI Independen
- Pengamat Sebut Rekayasa Penangkapan Cawabup Bengkulu Selatan Preseden Buruk Bagi Demokrasi
- Martin Manurung: Presiden dan DPR Sepemikiran Tuntaskan RUU PPRT
- Robert Kardinal Sebut Masyarakat Papua Kecewa dengan Pelaksanaan Pemekaran
- Kontroversi Mutasi Letjen Kunto, Pengamat Militer Bicara Matahari Kembar