Korban Gigitan Anjing Rabies di Ambon Mencapai 448 Orang, Lima Meninggal Dunia

Korban Gigitan Anjing Rabies di Ambon Mencapai 448 Orang, Lima Meninggal Dunia
Petugas melakukan penyuntikan vaksin bagi hewan peliharaan di Ambon, guna mengantisipasi kasus gigitan anjing rabies. Foto: ANTARA/ Ho- Keswan Kota Ambon.

jpnn.com, AMBON - Sebanyak lima orang warga di Kota Ambon meninggal dunia karena digigit anjing rabies dalam kurun waktu dari Januari hingga Juni 2023.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Ambon Wendy Pelupessy mengatakan dalam kurun waktu enam bulan tersebut ada 448 kasus. 

"Lima di antaranya meninggal dunia," kata Wendy di Ambon, Rabu.

Korban gigitan anjing rabies, katanya, telah menerima vaksinasi antitetanus dan vaksin antirabies (VAR) bagi manusia dari Puskesmas.

Dinkes mengimbau warga yang mengalami gigitan anjing segera melapor ke Puskesmas terdekat agar segera ditangani.

Tahapan yang harus dilakukan warga yang terkena gigitan anjing rabies adalah membersihkan bekas gigitan dengan air sabun mengalir, selanjutnya memelihara hewan yang menggigit dalam waktu beberapa hari.

Memelihara hewan dimaksudkan untuk mengetahui hewan tersebut terjangkit rabies atau tidak. Jika hewan dalam waktu tiga hari mati, warga yang terkena gigitan harus segera mendapat suntikan rabies.

"Luka gigitan anjing rabies harus segera ditangani dengan membawa korban ke Puskesmas atau rumah sakit terdekat untuk ditangani," katanya.

Sebanyak lima orang warga di Kota Ambon meninggal dunia karena digigit anjing rabies dalam kurun waktu dari Januari hingga Juni 2023.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News