Korban Investasi Lebah Klanceng Mengadu ke Komisi III, Sahroni Minta Atensi Kapolri

Korban Investasi Lebah Klanceng Mengadu ke Komisi III, Sahroni Minta Atensi Kapolri
Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni. Foto : Ricardo/JPNN.com

"Kami tentu akan teruskan ini kepada Pak Kapolri, karena terlihat dari laporan bapak, bahwa terjadi kemacetan bagi hasil yang terjadi dalam kurun waktu belakangan ini," ujarnya.

Legislator Fraksi Partai Nasdem itu bahkan menduga terdapat indikasi investasi bodong terkait bisnis lebah klanceng tersebut.

"Jadi, kami menduga investasi bodong ini mirip dengan skema robot trading, tetapi menggunakan lebah,” lanjut Sahroni.

Sejumlah anggota Komisi III DPR RI dalam forum itu juga meminta pimpinan melakukan pengawalan kasus tersebut di Bareskrim Polri, karena korban tersebar di banyak daerah.

"Bapak ibu bisa percayakan kasus ini kepada kami (Komisi III. red). Kami akan pastikan bersurat langsung kepada Pak Kapolri terkait pengusutan kasus ini," kata Sahroni.

Dia juga akan menyampaikan langsung masalah itu kepada Kapolri dalam rapat kerja 12 April mendatang. "Nah, teman-teman (PPLKN) bisa hadir untuk saksikan," lanjutnya.

Pada kesempatan itu, Sahroni juga mengingatkan masyarakat berhati-hati terhadap skema-skema investasi bodong agar ke depan tidak ada lagi yang menjadi korban.

"Masyarakat juga harus belajar dan lebih berhati-hati lagi terhadap skema-skema investasi bodong seperti ini. Karena sekarang wujudnya ini beragam, mau itu robot trading, lebah, dan lain sebagainya," kata Ahmad Sahroni.(fat/jpnn)


Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni meminta atensi Kapolri atas pengaduan peternak lebah klanceng yang merasa jadi korban investasi di PT MBM.


Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News