Korban Meninggal Dunia Tragedi Kanjuruhan Bertambah, Total jadi 134

Korban Meninggal Dunia Tragedi Kanjuruhan Bertambah, Total jadi 134
Mobil jenazah disiapkan untuk membawa jenazah korban tragedi Kanjuruhan yang meninggal dunia setelah menjalani perawatan selama kurang lebih 18 hari di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Saiful Anwar, Kota Malang, Jawa Timur, Jumat (21/10/2022). (ANTARA/Vicki Febrianto)

Menurutnya, saat ini RSUD Saiful Anwar Malang masih menangani empat korban Tragedi Kanjuruhan. Dua orang menjalani perawatan di ruang reguler, satu dirawat di fasilitas High Care Unit (HCU), dan satu dirawat di unit perawatan intensif. 

"Kemungkinan (bisa segera) pulang yang di low care (ruang perawatan reguler)," katanya.

Reivano merupakan korban ke-134 yang meninggal akibat tragedi yang terjadi di Stadion Kanjuruhan pada 1 Oktober 2022, selepas pertandingan Arema FC melawan Persebaya Surabaya.

Andi Setiawan, warga Kota Malang, tercatat sebagai korban tragedi Kanjuruhan ke-133 yang meninggal dunia. Andi meninggal dunia pada 18 Oktober 2022.

Kericuhan yang terjadi pada malam 1 Oktober 2022 selepas pertandingan Arema FC melawan Persebaya Surabaya yang berakhir dengan skor 2-3 membuat petugas keamanan gabungan dari kepolisian dan TNI berusaha menghalau para suporter menggunakan gas air mata.

Kejadian itu menyebabkan 134 orang meninggal dunia serta ratusan orang terluka, sebagian di antaranya harus menjalani perawatan di rumah sakit. (antara/jpnn)

Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:

Korban meninggal dunia akibat Tragedi Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Jawa Timur, bertambah. Total korban meninggal dunia 134 orang.


Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News