Korban Pembunuhan Mbah Slamet Bertambah, Sebegini Jumlahnya, ya Tuhan

Korban Pembunuhan Mbah Slamet Bertambah, Sebegini Jumlahnya, ya Tuhan
Petugas Satreskrim Polres Banjarnegara dibantu sukarelawan melakukan penggalian pada sebidang lahan kebun di Desa Balun, Kecamatan Wanayasa, Kabupaten Banjarnegara, Senin (3/4/2023), untuk mencari mayat sejumlah korban pembunuhan berencana yang dilakukan oleh TH alias Mbah Slamet. ANTARA/HO-Relawan

Setelah diserahkan kepada Pemdes Balun, kesembilan jenazah itu dimakamkan dalam tiga liang lahat yang telah disiapkan.

Sebelumnya, Kapolres Banjarnegara AKBP Hendri Yulianto menyebut tersangka Mbah Slamet mengaku telah membunuh 10 orang sejak tahun 2020, tetapi pelaku lupa nama-nama korbannya.

"Ini sesuai dengan jumlah jenazah yang kami temukan (hingga 3 April)," katanya.

Satu dari 10 jenazah korban sudah teridentifikasi sebagai PO, warga Sukabumi, Jawa Barat dan telah dijemput keluarganya pada Senin (3/4) malam.

Kasus pembunuhan berencana yang dilakukan oleh TH alias Mbah Slamet terungkap berkat laporan GE yang merupakan anak salah seorang korban berinisial PO (53), warga Sukabumi, Jawa Barat, pada 27 Maret 2023.

Laporan tersebut didasari atas pesan yang dikirimkan korban melalui WhatsApp kepada anaknya yang lain, yakni SL (adik dari GE) pada 24 Maret 2023 yang mengabarkan jika PO sedang di rumah Mbah Slamet.

PO juga berpesan jika sampai Minggu, 26 Maret 2023, dirinya tidak pulang, SL dan GE diminta untuk datang ke rumah Mbah Slamet dengan didampingi aparat kepolisian.

Atas dasar laporan GE, petugas Satreskrim Polres Banjarnegara segera melakukan penyelidikan hingga akhirnya menemukan jasad PO terkubur di jalan setapak yang menuju hutan Desa Balun, Kecamatan Wanayasa, Banjarnegara, pada Sabtu, 1 April 2023.

Jumlah korban pembunuhan oleh Mbah Slamet, dukun penggandaan uang di Banjarnegara bertambah lagi. Begini kasusnya bisa terungkap.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News