Korwil Honorer K2: Gagalkan Saja PPPK Itu, Enggak Sesuai Roh Perjuangan!

Korwil Honorer K2: Gagalkan Saja PPPK Itu, Enggak Sesuai Roh Perjuangan!
Tenaga kesehatan honorer K2 yang lulus PPPK. Foto: dok pribadi for JPNN.com

Mereka tidak berpikir lagi ada tenaga teknis administrasi yang belum terakomodir.

Perhitungan bahwa rekrutmen PPPK tahap pertama adalah pembuka jalan, bagi Eko Mardiono hanyalah retorika belaka. Sebab, pemerintah belum tentu setuju merekrut seluruh honorer K2 jadi PPPK.

"Memangnya ada jaminannya sisa honorer K2 diakomodir. Kan enggak ada makanya saya mati-matian menolak karena tidak ada jaminan itu," ucapnya.

Eko mengaku kasihan dengan rekan-rekannya yang lulus PPPK tetapi belum bisa menikmati hasilnya dan tetap menyandang status honorer K2.

Setelah diangkat juga, harus waswas karena bisa saja kontrak tidak diperpanjang lagi.

Akhirnya, pengabdian belasan hingga puluhan tahun hilang sekejap hanya dalam beberapa tahun mengabdi kalau diberhentikan kepala daerah dengan alasan kinerja buruk.

"Sudah tolak saja itu PPPK wong sampai sekarang enggak jelas gitu kok," tandasnya.(esy/jpnn)

Video Terpopuler Hari ini:

Korwil PHK2I Jatim Eko Mardiono meminta PPPK tahap pertama digagalkan saja karena tidak sesuai roh perjuangan Honorer K2.


Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News