Kotak Amal Saat Salat Iduladha Ganti dengan Transfer

Kotak Amal Saat Salat Iduladha Ganti dengan Transfer
Reisa Broto Asmoro. Foto: Humas BNPB

Penyelenggara Salat Iduladha juga harus menyeleksi jemaah berdasarkan rentang usia 18 hingga 59 tahun untuk meminimalisasi risiko penularan SARS-CoV-2 penyebab COVID-19.

"Juga ingat, bukan jamaah yang berisiko tinggi dan bukan yang dengan komorbid," katanya.

Reisa juga berpesan kepada panitia shalat Iduladha agar memastikan seluruh jemaah yang hadir merupakan penduduk di sekitar lingkungan masjid dan musala.

"Untuk ibu hamil tidak disarankan dan pastikan, pokoknya dari warga sekitar yang tahu pergerakannya seperti apa jadi mengurangi risiko membawa virus dari luar ke dalam," katanya.

Reisa menyarankan agar sirkulasi udara di dalam tempat ibadah harus berfungsi optimal. Caranya, dengan membuka seluruh jendela dan pintu masjid dan musala.

"Lebih baik dilengkapi juga dengan teknologi air purifier," katanya. (antara/jpnn)

Yuk, Simak Juga Video ini!

Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan COVID-19 dr Reisa Broto Asmoro menyarankan pengumpulan amal melalui kotak infak keliling pada pelaksanaan Salat Iduladha di zona aman diganti dengan mekanisme transfer atau nontunai.


Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News