Kotak Gitar?

Oleh Dahlan Iskan

Kotak Gitar?
Dahlan Iskan.

Ada yang menyiapkan pesawat jet. Lengkap dengan pilotnya.

Ada yang mengatur penerbangan di tiga bandara: Haneda (Tokyo), Istanbul (Turki), dan Beirut (Lebanon).

Ada yang mengatur imigrasi. Kalau memang harus lewat imigrasi.

Ada yang mengaburkan kamera-kamera pengintai di apartemen Ghosn di Tokyo. Agar gerak saat meninggalkan apartemen tidak ketahuan. Atau kamera itu tidak diapa-apakah karena Ghosn tidak pernah terlihat di kamera.

Ada kemungkinan Ghosn keluar apartemen dengan cara yang lebih misterius: dimasukkan kotak alat musik.

Berarti harus ada yang jauh-jauh hari mengatur pementasan musik di salah satu bar di kompleks apartemen itu. Grup musiknya harus pula dipilih dari mana dan siapa saja personelnya.

Dan harus dimodifikasi seperti apa kotak itu agar Ghosn bisa nyaman di dalamnya. Termasuk saat dibanting-banting di bandara.

Harus ada juga yang mengatur transportasi dari apartemen ke bandara.

Mengikuti kisah pelarian rahasia Carlos Ghosn ini seperti membaca The Da Vinci Code-nya Dan Brown. Penuh rahasia. Full misteri.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News