KPK Bantah Ada Agenda Terselubung

KPK Bantah Ada Agenda Terselubung
KPK Bantah Ada Agenda Terselubung
JAKARTA - Juru Bicara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Johan Budi SP membantah ada agenda terselubung di balik pemanggilan Gubernur Sulawesi Selatan, H Syahrul Yasin Limpo. Dia menegaskan pemanggilan itu murni permintaan tersangka Bupati Buol Amran, sebagai saksi meringankan.

"Gak lah (terselubung), ini saksi meringankan," kata Johan di KPK, Senin (17/9). Pengacara Amran mengaku tidak mengajukan Gubernur Sulsel? "Ya ini yang disampaikan penyidik ke kita," kilahnya.

Dijelaskannya, sebagai saksi meringankan atas permintaan tersangka Bupati Buol, baik Gubernur Sulsel maupun Prof. DR Muladi dari perwakilan The Habibie Center tidak bersedia hadir.

"Surat memang belum sampai, tapi sudah dibuatkan. Bahwa yang diminta hadir atau tidak, tergantung saksi tersebut. Kalau tidak bersedia tidak dipanggil lagi," jelas Johan.

JAKARTA - Juru Bicara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Johan Budi SP membantah ada agenda terselubung di balik pemanggilan Gubernur Sulawesi Selatan,

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News