KPK Didesak Bongkar Dugaan Korupsi di BP Migas

KPK Didesak Bongkar Dugaan Korupsi di BP Migas
Massa yang tergabung dalam Gerakan Mahasiswa dan Pemuda Untuk Keadilan (GEMUK) menggelar aksi di depan gedungk Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Selasa (15/7). Getty Images

jpnn.com - JAKARTA - Massa yang tergabung dalam Gerakan Mahasiswa dan Pemuda Untuk Keadilan (GEMUK) menggelar aksi di depan gedungk Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Selasa (15/7). Demonstrasi ini dilakukan untuk mendesak lembaga yang dipimpin Abraham Samad itu membongkar dugaan korupsi yang terjadi di Badan Pelaksana Minyak dan Gas (BP Migas).

Dugaan korupi yang dimaksud demonstran adalah penjualan kondensat yang tidak sesuai aturan main antara PT Trans Pasific Petrochemical Indonesia (TPPI).

"Telah terjadi kerugian negara dalam penjualan kondensat yang dilakukan oleh TPPI," kata Koordinator Aksi, Moh Rojak dalam orasinya, Selasa (15/7).

Rojak mengatakan bahwa indikasi penjualan kondensat itu diduga merugikan negara sebesar US$ 203 Juta. Kata dia, dugaan konspirasi ini tidak hanya melibatkan TPPI tapi juga ada pejabat tinggi di BP Migas.

"Kami mendesak KPK memeriksa pejabat Migas yang terlibat. Kasus ini harus dituntaskan," katanya. (jpnn)


JAKARTA - Massa yang tergabung dalam Gerakan Mahasiswa dan Pemuda Untuk Keadilan (GEMUK) menggelar aksi di depan gedungk Komisi Pemberantasan Korupsi


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News