KPK Disebut tak Berwenang Sita Aset Djoko

jpnn.com - JAKARTA -- Komisi Pemberantasan Korupsi tak berhak menyita harta kekayaan terdakwa Driving Simulator SIM dan pencucian uang bekas Kepala Korlantas Polri, Inspektur Jenderal Djoko Susilo, di bawah tahun 2010. Sebab, saat itu tidak ada tindak pidana yang dilakukan Djoko.
Hal ini diungkapkan saksi ahli, Andi Hamzah, saat memberikan pendapat di persidangan Djoko, di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta, Selasa (30/7).
"Tidak bisalah. KPK harus mencari tindak pidana di bawah 2010 kalau mau menyita harta yang didapatkan di bawah tahun 2010," kata Andi.
Ia menyatakan, menjerat seseorang dengan pasal pencucian uang harus mengacu pada tindak pidana asal. "Ya kalau anda (Jaksa) pintar maka cari saja," katanya. (boy/jpnn)
JAKARTA -- Komisi Pemberantasan Korupsi tak berhak menyita harta kekayaan terdakwa Driving Simulator SIM dan pencucian uang bekas Kepala Korlantas
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Bongkar Penyelundupan Benih Lobster, Bea Cukai Batam Cegah Negara Rugi Rp 48 Miliar
- ERIA Tegaskan Pentingnya Peran Pemimpin Dalam Perdamaian Berkelanjutan
- Polda Jabar Tangkap 4 Orang Perusuh Saat Peringatan May Day di Bandung
- Kemenag: 29.288 Jemaah Calon Haji Indonesia Tiba di Madinah
- KPK Periksa Direktur PT Visiland Terkait Dugaan Korupsi Pengadaan di PT INTI
- Srikandi BUMN Ajak Seluruh Perempuan di Indonesia Berani Tampil & Jadi Agen Perubahan