KPK Geledah Kantor Wali Kota Semarang, Bambang Pacul Beri Pendampingan Hukum
Selasa, 23 Juli 2024 – 22:59 WIB

Ketua DPD PDI Perjuangan Bambang "Pacul" Wuryanto. FOTO: Wisnu Indra Kusuma/JPNN.com.
Pacul menerangkan penggeledahan yang dilakukan KPK di kantor dan rumah pribadi Mbak Ita berdampak pada turunnya elektabilitas jelang pemilihan wali kota dan wakil wali kota atau Pilwakot Semarang.
Pasalnya, penggeledahan itu dilakukan di saat menjelang pendaftaran calon kepala daerah. Pendaftaran resmi kepala daerah di Komisi Pemilihan Umum dimulai 27 Agustus 2024.
Sementara elektabilitas petahana Mbak Ita untuk saat ini merupakan yang tertinggi di antara kandidat lainnya. Pihaknya meminta Mbak Ita agar tetap kuat menjalani isu yang saat ini menerpa.
"Bahwa pengaruh itu (penggeledahan KPK, red) pasti ada, sembari berjalannya waktu ya, mudah-mudahan kita bisa berhati-hati, lebih kuat," katanya.
Bambang Pacul akan memberi pendampingan hukum terhadap Wali Kota Semarang seusai kantornya digeledah KPK.
BERITA TERKAIT
- Tim Hukum Hasto Bawa Bukti Dugaan Pelanggaran Penyidik KPK ke Dewas
- Rempang Eco City Tak Masuk Daftar PSN Era Prabowo, Rieke Girang
- Politikus PDIP Apresiasi Ide Dedi Mulyadi Kirim Siswa Bermasalah ke Barak
- 5 Berita Terpopuler: Kapan Pengisian DRH NIP PPPK? Simak Penjelasan Kepala BKN, Alhamdulillah Perjuangan Tak Sia-sia
- Rayakan 70th KAA, Usman Hamid And The Blackstones Bawakan Album Baru Kritik Sosial
- Megawati Usulkan KAA Jilid II Bahas Kondisi Global dan Kemerdekaan Palestina