KPK Tak Sepantasnya Tutupi Barang Busuk
Kasus Penggelapan uang Oleh Pegawai KPK Harus Diungkap
Jumat, 25 Maret 2011 – 02:42 WIB
Lebih lanjut Eva mengatakan, kasus yang melanda KPK itu sebenarnya problem yang jamak ditemui di lingkungan birokrasi. Sebab, meskipun KPK lembaga baru namun birokrasinya tetap berasal dari birokrasi lama.
"Birokrasi itu kan di kesekjenan. Itu outsource dari birokrasi lama. MK adalah contoh, meski sistem pengawasan internalnya bagus tetap saja kecolongan," tudingnya.
Eva justru meragukan jika kasus itu hanya masalah administrasi saja. Sebab jika hanya kesalahan administrasi, sanksinya bukan dipecat. Karenanya Eva meminta KPK berterus terang ke publik. "Strategi menyembunyikan fakta ini bakal memukul balik kpk. Barang busuk itu disimpan tetap keluar baunya," pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, seorang bendahara di Setjen KPK berinisial Ed dipecat lantaran menggelapkan uang Rp 390 juta. Kasus itu terjadi pada akhir 2009 lalu. (ara/jpnn)
JAKARTA - Langkah Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang terkesan tertutup soal kasus penggelapan yang dilakukan bendahara Sekretariat Jendral (Setjen)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- 3 Kategori Orang Ini, Jangan Sampai Menjabat di Kabinet Prabowo-Gibran
- Nikmati Kemewahan Layanan Kesehatan Bedah Orthopedi-Vaskular di RS Premier Bintaro
- Jaring Potensi Petani Muda, Inilah 75 Nominee Young Ambassador Agriculture Pilihan Kementan
- Cetak Instruktur Fitness, PKS Konsisten Membangun Gaya Hidup Sehat di Masyarakat
- Perkumpulan Kader Bangsa Ingin Prabowo-Gibran Fokus Pada 3 Isu Ini
- Pakar Lingkungan UNP Sebut Air yang di Atas Baku Mutu Tidak Dapat Lagi Dikonsumsi