Kreatif, Payung Jadi Tren di Tempat Wisata Alam

Kreatif, Payung Jadi Tren di Tempat Wisata Alam
BERWARNA: Salah satu tempat wisata yang mulai mengandalkan warna-warni payung ialah Hutan Pinus terletak di Jalan P Suriansyah Ujung, Kelurahan Komet, Banjarbaru. Foto: Radar Banjarmasin/JPNN

"Sebelum ada payungnya saya tidak pernah ke sini, karena pas ada payungnya baru booming," kata Silvi, Sabtu (27/5).

Namun, Silvi berharap ada tambahan hiasan maupun fasilitas lain di hutan pinus itu.

"Sebab, beberapa wisata lain juga mulai banyak yang menggunakan payung seperti ini," tambah Silvi.

utan pinus di Jalan P Suriansyah Ujung memang bukan satu-satunya tempat yang mengandalkan payung cantik untuk menggaet pengunjung.

Gerbang masuk Kompleks Kota Santri di Jalan Guntung Manggis, Kelurahan Guntung Manggis, Banjarbaru juga dihias dengan payung beraneka warna.

Tak mengherankan, banyak pengguna jalan yang menyempatkan diri singgah sejenak untuk berfoto.

Padahal, sebelum ada payung yang bergantungan itu, jarang ada warga yang mengabadikan gambar di Kota Santri.

Wakil Wali Kota Banjarbaru Darmawan Jaya mengungkapkan, kawasan wisata tidak harus mengeluarkan investasi besar untuk bisa diminati pengunjung.

Payung bukan lagi alat untuk melindungi tubuh dari hujan maupun terik matahari.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News