Kritik Masinton PDIP Tetap Keras, Kali Ini soal Pejabat Sering Rapat

Kritik Masinton PDIP Tetap Keras, Kali Ini soal Pejabat Sering Rapat
Anggota DPR RI Fraksi PDIP Masinton Pasaribu. Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Politikus PDIP Masinton Pasaribu mengingatkan pemerintah tidak perlu reaksioner dalam menanggapi berbagai kritikan terhadap penanganan pandemi Covid-19.

"Pemerintah tidak perlu reaksioner menanggapi kritikan, baik itu dari masyarakat maupun dari parlemen, karena sifat dari kritik itu adalah untuk melengkapi hal-hal yang sudah dilakukan secara bersama-sama," ucap Masinton saat berbincang dengan JPNN.com, Rabu (4/8).

Selain Masinton yang mengkritik kinerja penanganan pandemi Covid-19, koleganya sesama di PDIP, Effendi Simbolon sebelumnya juga terang-terangan menyalahkan Presiden Jokowi yang ogah menerapkan lockdown untuk menghentikan penularan virus Corona.

Menurut Masinton, pemerintah cukup bekerja saja sesuai tugasnya dalam mengatasi penyebaran Covid-19.

"Jadi, tugas pemerintah saat ini bukan melayani kritik, tetapi mengerjakan apa yang disampaikan masyarakat, baik secara kritis maupun dalam memberikan solusi-solusi. Pemerintah itu harus fokus pada tugasnya. Tugas pemerintah hari ini bukan melayani kritik," tutur anggota Komisi XI DPR itu.

Dia juga meminta pemerintah membenahi rantai birokrasi pengalokasian anggaran penanganan Covid-19, terutama yang berkaitan dengan kesehatan dan bantuan sosial untuk masyarakat serta stimulus bagi pelaku usaha.

Kepada para pejabat yang diberi tanggung jawab menangani Covid-19, Masinton mendorong agar mereka turun langsung ke lapangan.

Sebab, katanya, pandemi Covid-19 tidak bisa diselesaikan dari belakang meja atau dengan rapat-rapat virtual.

"Virtual meeting itu cukup staf-staf administrasi saja. Ini tugas lapangan, bukan di belakang meja atau di depan layar virtual zoom, persoalan selesai, itu keliru," pungkas Masinton. (fat/jpnn)

Video Terpopuler Hari ini:

Politikus PDIP Masinton Pasaribu menyatakan tugas pemerintah saat ini bukan melayani kritik soal penanganan pandemi Covid-19.


Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News