Krueng Putu Meluap, Sejumlah Gampong di Pidie Jaya Banjir

Krueng Putu Meluap, Sejumlah Gampong di Pidie Jaya Banjir
Jalan nasional di Pidie Jaya, Aceh, putus akibat diterjang air banjir. Foto: rakyataceh/jpg

Pantauan Rakyat Aceh (Jawa Pos Group), jembatan gantung yang belantai plat besi serta sudah berusia lanjut itu dan telah beberapa kali di rehab oleh masyarakat setempat, pada bagian tengahnya sudah bengkong.

Dan sebagian plat besi lantai jembat telah copot di hempas arus dan hantaman rumpun bambu. Praktis jembatan tersebut tak dapat dilalui lagi oleh masyarakat.

“Sudah tak dapat gunakan lagi jembatan ini. kondisinya sudah bengkong dan sebagian lantai nya sudah copot. Padahal jembatan ini sarana alternatif di kawasan ini,” sebut Edi Lueng, warga Gampong Baroh Lancok.

Sementara Kalak BPBD Pidie Jaya, M Nasir menyebutkan, hujan dengan instensitas yang cukup tinggi yang terjadi sejak Jum’at siang kemarin, bukan hanya sejumlah gampong di Kecamatan Bandar Baru saja yang direndam bajir berikut sekolahnya. Tapi juga sejumlah gampong di kecamatan lain, seperti di Kecamatan Pante raja, Meureudu dan Kecamatan Meurah Dua.

Namun kata dia, ketinggan air akibat banjir tersebut tidak terlalu tinggi dan tidak membuat warga mengungsi, karena airnya cepat surut. Kendati demikian, pihaknya tetap waspada dan siaga dengan menempatkan petugas di setiap kecamatan yang rawan banjir.

“Kita tetap siaga, karena puncak musim hujan masih akan terjadi beberap waktu ke depan. Kita telah mempersiapkan boat karet untuk mengevakuasi warga jika banjir sekitika datang lagi,” ucap Nasir.

Rumah Rusak dan Jalan Putus

Dari Kabupaten Pidie di laporkan, hujan deras yang disertai angin kencang yang terjadi hari Jumat kemarin, Krueng Inong dan Krueng Layang, Kecamatan Tangse meluap.

Hujan deras yang melanda Kecamatan Bandar Baru, Pidie Jaya, Aceh, menyebabkan debit air Sungai Krueng Putu meluap.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News