KSPSI Pimpinan Yorrys Raweyai Bersikap Netral pada Pilpres 2024
Selain itu, Yorrys menegaskan sejak dulu organisasi pekerja merupakan salah satu elemen penting dalam setiap momen kontestasi politik.
Posisi itulah yang harus dimanfaatkan dengan baik dan elegan tanpa mengorbankan kepentingan dan tujuan utama organisasi pekerja, yakni pembinaan, perlindungan dan kesejahteraan.
Saat ini, kata Yorrys, beberapa anggota KSPSI di berbagai jenjang kepengurusan pusat dan daerah telah terlibat aktif sebagai calon anggota legislatif, baik di tingkat pusat (DPR) maupun kabupaten/kota (DPRD) dari jalur partai politik yang berbeda-beda.
“Beberapa di antaranya juga telah menjadi relawan dan pendukung Capres tertentu. Karena itu, secara institusional, kami menyerahkan sepenuhnya pilihan politik tersebut kepada masing-masing individu,” ujar Yorrys.
Meski demikian, Yorrys, yang juga kembali mencalonkan diri pada Pemilu 2024 sebagai Anggota DPD RI dari Dapil Papua Tengah itu, menyerahkan kewenangan kepada 12 Federasi Serikat Pekerja di bawah kepimpinannya untuk mengarahkan dukungan kepada partai politik ataupun Capres tertentu.
“KSPSI hanya memberikan hak dan kewenangan kepada masing-masing federasi andai mereka hendak mengarahkan dukungan kepada partai politik atau Capres tertentu,” kata Yorrys.
Pergelaran Rapat Pleno KSPSI tidak hanya membicarakan perihal respons terkait momentum Pemilu 2024, tetapi juga membahas persoalan internal dan agenda-agenda organisasi beberapa bulan ke depan.
Selain dihadiri oleh 12 pimpinan federasi, rapat tersebut juga dihadiri oleh sejumlah pengurus teras KSPSI, di antaranya Sekretaris Jenderal (Bibit Gunawan), Ketua Harian (Jusuf Rizal) dan jajaran Wakil Ketua Umum.(fri/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) di bawah kepemimpinan Yorrys Raweyai memutuskan untuk mengambil sikap netral pada Pilpres 2024.
Redaktur & Reporter : Friederich Batari
- Yorrys Anggap Sinergisitas Antarpejabat Bisa Menjawab Tantangan di Papua
- Zulhas Sebut Kemenangan Prabowo-Gibran Bukan Didasari Bansos, PDIP Singgung Putusan MK
- Zulhas Sebut Prabowo-Gibran Dipilih karena Dicintai Rakyat, Bukan Bansos
- Gerindra Respons Pernyataan Ganjar Pranowo soal Politik Akomodasi
- Kejaksaan Eksekusi Terpidana Pelanggaran Pemilu 2024
- PPP Punya Bukti, 190 Ribu Suara Partai Hilang di Papua Tengah