Kuncinya Pada Detail
Selasa, 17 Januari 2012 – 08:36 WIB
Mantan Asisten SM mengatkan, pasca menjadi kampium Preseason Tournament di Malang tahun lalu, pemain CLS memang agak over confidence. Dampaknya, kualitas permainan tim langsung menukik di Bandung.
Baca Juga:
"Saya memang melihat anak-anak kurang agresif. Kelihatan banget teknisnya, di seri pertama. Komposisi starter juga bermasalah. Serangan tidak berjalan dengan baik," paparnya.
Risdi menceritakan selain masalah mental, jajaran melatih memang memberikan porsi latihan ekstra sebelum berlaga di Solo. Selain fokus pada permainan sendiri, Risdi juga tekun menganalisis pola lawan.
"Saya tidak memiliki speech khusus untuk memotivasi pemain. Terpenting attention to the detail. Kami belajar seharusnya mengeksekusi pola dengan benar. Contohnya dalam melakukan pick and roll. Ternyata latihan berhasil, anak-anak mau ngelawan," jlentrehnya.
SURABAYA - CLS Knights Surabaya tampil amat mengejutkan di seri II Flexi NBL Indonesia. Agustinus Indrajaya dkk menyapu bersih lima kemenangan. Termasuk
BERITA TERKAIT
- Pembalap ASC Monsters Binaan Sahroni Tampil Moncer di UCI Asian Track Series Malaysia
- Roy Keane Sebut Erling Haaland 'Si Anak Manja'
- Championship Series Liga 1 Pakai VAR, Ini Kata Huistra
- 4 Pemain Guinea yang Berpotensi Mengancam Timnas U-23 Indonesia
- 4 Pemain Timnas U-23 Indonesia Membuat Roberto Mancini Terpukau, Siapa Saja?
- Menpora Dito: Pencapaian Tim Uber Indonesia Sudah Melampaui Target