Kunjungi Ponpes Buntet, Ma’ruf Amin Ingatkan Tugas Kiai

Kunjungi Ponpes Buntet, Ma’ruf Amin Ingatkan Tugas Kiai
Cawapres Kiai Ma'ruf Amin. Foto: Fathan Sinaga/JPNN

jpnn.com, CIREBON - Calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 01, KH. Ma’ruf Amin mengunjungi Pondok pesantren Buntet, Cirebon.

Setibanya di lokasi, KH. Ma’ruf Amin dan rombongan disambut Kiai Hasanuddin Kriyani, Dewan Pembina Yayasan Pendidikan Islam Buntet (YLPI) dan KH. Adib Rafi’uddin, Ketua Umum YLPI.

Tidak seperti pertemuan di tempat sebelumnya, di Ponpes Buntet, Kiai Ma’ruf berdialog dengan pimpinan secara tertutup. Pertemuan tersebut hanya berlangsung 20 menit saja.

Dalam pertemuan singkat itu, mantan Rais ‘Aam Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) ini mengingatkan akan tugas ulama dan kiai serta pimpinan Pondok Pesantren.

Bahwa seorang kiai punya tanggung jawab tidak hanya mengurus pesantren, tapi juga menjaga umat dan negara. Selain itu menyelamatkan umat dari faham-faham radikal dan menyimpang.

"Tugas kiai bukan hanya di Pondok Pesantren saja, tapi lebih luas lagi yaitu kewajiban membimbing masyarakat dan umat serta menjaga keutuhan bangsa,” kata KH. Ma’ruf Amin berpesan.

Sementara itu pengasuh Ponpes Kempek, Cirebon, KH. Mustofa Aqil Siradj, meyakini kiai Ma’ruf Amin bakal terpilih sebagai wapres mendampingi presiden Jokowi.

Kiai Mustofa juga mengungkapkan, mantan Rais ‘Aam PBNU itu tidak pernah meminta jabatan cawapres. Pernyataan ini sekaligus membantah kabar miring yang selama ini berkembang di masyarakat, kalau Kiai Ma’ruf dan NU meminta jabatan pada Jokowi.

Selama memimpin, Jokowi sudah memberikan yang terbaik bagi ulama dan pesantren. Dan itu diwujudkan dalam bentuk pengesahan Hari Santri Nasional.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News