Kuota BBM Subsidi Ditambah 1,87 Juta KL

Pemerintah Minta Rapat BBM Senin Tertutup

Kuota BBM Subsidi Ditambah 1,87 Juta KL
Kuota BBM Subsidi Ditambah 1,87 Juta KL
JAKARTA - Pemerintah dan DPR sepakat menambah kuota bahan bakar minyak (BBM) bersubsudi tahun 2010 sebanyak 1,87 juta KL. Hal itu dilakukan karena distribusi BBM bersubsidi saat ini sudah melebihi kuota yang ditetapkan APBN-P 2010 yaitu 36,5 juta kilo liter (KL).

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Darwin Zahedy Saleh mengatakan, meningkatnya konsumsi BBM bersubsidi tahun ini diakibatkan tiga faktor. "Yaitu pertumbuhan ekonomi yang terus meningkat, pertumbuhan kendaraan bermotor jauh lebih tinggi dari yang diperkirakan dan meningkatnya permintaan BBM bersubsidi pada bulan Desember karena musim liburan Natal dan Tahun Baru," ujarnya.

Dalam hal itu, pemerintah wajib menjamin ketersediaan dan kelancaran pendistribusian BBM yang merupakan komoditas vital dan menguasai hajat hidup orang banyak. Untuk mengurangi beban masyarakat dalam membeli BBM ini pemerintah memberikan subsidi untuk jenis premium. "Tapi saat ini masih belum tepat sasaran," ungkapnya.

Darwin mengaku pemerintah telah mengupayakan dengan segala cara agar disitribusi BBM bersubsidi tepat sasaran. Sayangnya masih banyak pihak-pihak yang tidak seharusnya menikmati BBM bersubsidi masih menggunakan BBM bersubsidi. "Langkah kita selanjutnya adalah akan menerapkan pengaturan ulang distribusi BBM bersubsidi itu, agar lebih tepat sasaran," tegasnya.

JAKARTA - Pemerintah dan DPR sepakat menambah kuota bahan bakar minyak (BBM) bersubsudi tahun 2010 sebanyak 1,87 juta KL. Hal itu dilakukan karena

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News