Kursi CPNS yang Dicoret Dibiarkan Kosong

Kursi CPNS yang Dicoret Dibiarkan Kosong
Kursi CPNS yang Dicoret Dibiarkan Kosong
JAKARTA -- Hingga kemarin (4/2), Kementrian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB) belum mengirimkan tim investigasi kecurangan seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) ke sejumlah daerah. Tim masih dalam persiapan, untuk dikirim ke daerah pekan depan.

Kepala Bagian Humas Badan Kepegawaian Nasional (BKN) Tumpak Hutabarat menjelaskan, jika hasil kerja tim investigasi menemukan bukti kecurangan, maka usulan pemberkasan NIP CPNS tidak akan diproses BKN.

Bila ada yang dicoret, lantas bagaimana mekanisme pengisian kursi CPNS yang kosong lantaran dicoret itu? Tumpak menjelaskan, bisa saja kursi itu dibiarkan kosong. "Mungkin baru diisi pada rekrutmen tahun depan. Tapi yang jelas, itu nanti kemenpan-RB yang membuat kebijakan, karena nanti hasil kerja tim diserahkan ke kemenpan-RB," terang Tumpak Hutabarat kepada JPNN di Jakarta, kemarin (4/2).

Dia menjelaskan, untuk pengisian kursi yang kosong jika nantinya akan nama CPNS yang dicoret, perlu pengaturan secara khusus. Pasalnya, hal ini juga berkaitan dengan masalah penganggaran.  "Jadi, nanti semuanya dikembalikan ke kemenpan-RB. Saat ini tim investigasi sedang dipersiapkan untuk segera dikirim ke daerah," terangnya.

JAKARTA -- Hingga kemarin (4/2), Kementrian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB) belum mengirimkan tim investigasi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News