Laba CIMB Niaga Meningkat 29 Persen

JAKARTA – PT Bank CIMB Niaga berhasil membukukan laba bersih konsolidasi (tidak diaudit) pada triwulan I-2012 sebesar Rp937 miliar atau meningkat sebesar 29 persen dari tahun lalu sebesar Rp728 miliar. Peningkatan laba ini diakibatkan dengan meningkatnya total pendapatan operasional sebesar 30 persen menjadi Rp3,17 triliun atau lebih tinggi dari tahun lalu hanya Rp2,45 triliun.

Wakil Presiden Direktur CIMB Niaga, Catherine Hadiman mengatakan PT Bank CIMB Niaga melayani semua segmen nasabah, sehingga bisa menggenjot pertumbuhan kredit baik dari sektor komersial, korporasi, dan ritel yang masing-masing mengalami pertumbuhan sebesar 23 persen, 17 persen, dan 11 persen.

“Ke depan, kami akan terus mendorong pertumbuhan kredit yang memiliki prospek dan pertumbuhan yang baik, seperti microfinance, gadai dan juga motor laju,” ujar Catherine di Jakarta, Kamis (26/4).

Ia memaparkan per 31 Maret 2012 CIMB Niaga telah menyalurkan kredit sebesar Rp129,83 triliun atau naik 18 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Di mana, pertumbuhan kredit ini dibarengi dengan kualitas aset dengan mencatatkan rasio non performing loan (NPL) gross di level 2,69 persen, lebih baik jika membandingkan tahun lalu dengan periode yang sama sebesar 2,86 persen.