Lagi Mengajar, 3 Guru SD Asal Papua Nyaris Ditangkap Tentara PNG
Senin, 27 Mei 2024 – 17:41 WIB

Kapolres Keerom AKBP Christian Aer. ANTARA/Evarukdijati
"Saat ini mereka sudah tidak memiliki identitas dan kartu lainnya yang disita dan dibakar tentara PNG," kata Christian.
Ketika ditanya apakah Komailen masuk wilayah RI atau PNG, Kapolres Keerom mengaku tidak mengetahui dengan pasti.
"Untuk mencapai Komailen dari Naliti dengan berjalan kaki selama 15 menit," katanya. (antara/jpnn)
Tanpa alasan yang jelas, tentara Papua Nugini (PNG) ingin menangkap tiga guru SD asal Papua.
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti
BERITA TERKAIT
- Pemerintah Beri Bantuan Rp 3 Juta untuk Guru, Honorer Dapat Insentif Langsung ke Rekening
- Prabowo Bakal Digitalisasi Sekolah, Siswa Bisa Belajar Dari Layar Televisi
- Mendikdasmen Sebut Janji Presiden Prabowo kepada Guru Sudah Terealisasi, Apa Saja?
- Peringati Hari Pendidikan Nasional, Ribuan Siswa & Guru Menanam Sayuran di Sekolah
- KPK Ingatkan Guru & Dosen: Gratifikasi Bukan Rezeki
- Motor Bu Guru Korban Begal di Bangkalan Sudah Kembali, Ada yang Terharu