Langgar Hukum Internasional, Israel Dikecam PBB
Dia berencana memindahkan gedung Kedutaan Besar AS ke wilayah sengketa tersebut.
Trump telah menunjuk David Friedman sebagai duta besar AS untuk Israel. Berdasar media Israel Haaretz, Friedman pernah menjadi presiden kelompok yang menamakan diri American Friends of Beit El Institutions.
Kelompok itu berhasil mengumpulkan dana USD 2 juta (Rp 26,65 miliar) setiap tahun untuk permukiman Beit El di wilayah pendudukan Israel di Tepi Barat.
Sementara itu, Sekjen PBB Antonio Guterres yang diwakili juru bicaranya, Stephane Dujarric, mengecam keputusan Israel yang mengobral izin pembangunan permukiman tersebut.
Dia menegaskan bahwa pembangunan itu bersifat ilegal. Tindakan Israel menjadi penghalang perdamaian dengan Palestina.
"Bagi Sekjen (Guterres, Red), tidak ada rencana B untuk solusi dua negara," ujar Dujarric.
Sekjen Palestine Liberation Organisation (PLO) Saeb Erekat meminta komunitas internasional bertindak.
Salah satunya, meminta pertanggungjawaban Israel atas ekspansi permukiman yang mereka bangun di tanah Palestina.
Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu dan Menteri Pertahanan Avigdor Lieberman kembali menyetujui pembangunan permukiman baru.
- Hamas Masih Berharap Mencapai Kesepakatan Damai dengan Israel
- Tolak Tawaran Damai, Israel Sebut Tuntutan Hamas Keterlaluan
- Catch Kill
- Dubes Palestina di PBB: Sudah Tak Ada Gunanya Datang ke Sini
- Israel Bebas Membantai di Gaza, Negara-Negara Arab Pertanyakan Fungsi PBB
- DPR Dorong Pemerintah Perkuat Diplomasi untuk Perdamaian di Timteng