LaNyalla Dorong Inovasi Masker Ramah Lingkungan

jpnn.com, JAKARTA - Ketua DPD AA LaNyalla Mahmud Mattalitti mendorong pemerintah melalui badan riset membuat inovasi masker ramah lingkungan.
Pasalnya, limbah masker selama ini belum tertangani dengan baik.
"Karena penggunaannya yang terus meningkat, masker pada akhirnya mencemari lingkungan. Saya kira pemerintah perlu mendorong inovasi teknologi masker ramah lingkungan," kata LaNyalla, Rabu (22/9).
Menurut LaNyalla, pandemi Covid-19 tak hanya berdampak pada sektor kesehatan dan ekonomi yang nyaris kolaps, tetapi juga berdampak serius terhadap pencemaran lingkungan hidup, khususnya dari sampah medis.
Berdasarkan studi yang dilakukan University of Southern Denmark, diperkirakan sekitar 129 miliar masker dibuang setiap bulan.
Menurut laporan Ocean Asia tahun 2020, sebanyak 1,6 miliar sampah masker global berakhir di lautan.
Jumlah ini setara 5,5 ribu ton sampah plastik dan setara 7 persen pusaran sampah Pasifik.
Di perairan Mediterania, masker sekali pakai ini menjerat hewan laut dan membunuhnya.
LaNyalla menyoroti penggunaan masker yang terus meningkat dan berdampak serius terhadap pencemaran lingkungan.
- Anggota DPD RI Lia Istifhama: Penting Menganalisa Sikap Pemuda Terhadap Keberlangsungan Bangsa
- Smelter Merah Putih PT Ceria Mulai Produksi Ferronickel
- Dosen UI Ciptakan Alat Pemurnian Air yang Ramah Lingkungan
- Sultan Dukung Indonesia Jadi Tuan Rumah Olimpiade Remaja 2030
- Jamin Keselamatan Kerja Buruh, Senator Filep: Percepat Revisi UU SJSN & Ratifikasi Konvensi ILO 102/1952
- Laporan Reses, DPD RI Beberkan Isu Prioritas dan Krusial di Daerah