Lapor ke Istana, Mahfud Mengundang Curiga
Lebih Menonjol sebagai Politisi Ketimbang Hakim Konstitusi
Senin, 23 Mei 2011 – 05:50 WIB
Karenanya Refly tak menampik dugaan bahwa Mahfud punya motif tersembunyi. "Harus dilihat dan dikaitkan dengan agenda politik ke depan yang berhubungan dengan Mahfud, seperti pemilihan ketua MK yang baru pada Agustus,” tambah Refly.
Baca Juga:
Bagaimana dengan kemungkinan Mahfud maju sebagai calon presiden atau calon wakil presiden? Refly pun tak menolak kemungkinan itu. Alasannya, setiap capres tentu butuh kendaraan politik.
Refly juga menuding Mahfud lebih berperilaku sebagai politisi ketimbang hakim. "Perilaku Mahfud yang sudah overexspose juga tidak baik bagi lembaga peradilan. Sebagai ketua MK seharusnya perilakunya tidak sama dengan politisi,” ulasnya.(ara/jpnn)
JAKARTA - Langkah Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud MD melapor ke Presiden SBY perihal pemberian uang oleh Bendahara Umum Demokrat M Nazaruddin
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Bagaimana Kondisi Jenazah Korban Pesawat Jatuh di BSD? Begini Penjelasan Brigjen Hariyanto
- Hendak Tawuran, Lima Remaja di Senen Ditangkap Polres Metro Jakarta Pusat
- Maruarar Sirait dan Sejumlah Tokoh Aktivis Menginisiasi Pemberian Penghargaan Kepada Akbar Tandjung
- Wali Kota Solok: Semoga Bantuan Ini Bisa Menjadi Pelipur Lara Penyintas Bencana di Agam
- Benny Wullur Tantang Adu Tinju Bukan Karena Nebeng Tenar Nama Hotman Paris
- Gebu Minang Kirim Bantuan 9.000 Paket Sembako untuk Korban Bencana Sumbar