LBH Pelita Umat Buka Suara soal Azam Khan, Teman Edy Mulyadi Eks Caleg PKS
jpnn.com, JAKARTA - Ketua LBH Pelita Umat Chandra Purna Irawan buka suara tentang sosok Azam Khan yang disebut-sebut sebagai anggota organisasinya di media sosial.
Azam Khan belakangan ikut menjadi sorotan menyusul kontroversi video ucapan Edy Mulyadi yang dinilai menghina Prabowo Subianto dan melecehkan Kalimantan.
Foto Azam Khan pun ikut viral di media sosial menyertai tagar #TangkapAzamKhan.
Sebab, Azam dalam video bersama Edy Mulyadi yang membahas pemindahan IKN ke Kalimantan, sempat bilang monyet.
Pada foto yang viral, Azam Khan yang seorang advokat dan praktisi hukum tampak tengah berada di forum LBH Pelita Umat.
Saat dikonfirmasi JPNN.com, Chandra menyatakan Azam Khan bukan advokat yang tergabung dalam organisasinya.
"Azam Khan bukanlah anggota dan bukan pengurus LBH Pelita Umat," kata Chandra saat dikonfirmasi, Selasa (25/1).
Namun, Chandra yang juga ketua eksekutif BPH KSHUMI (Komunitas Sarjana Hukum Muslim Indonesia), mengaku pernah mengundan Azam ke sebuah forum.
Ketua LBH Pelita Umat Chandra Purna Irawan menyatakan Azam Khan, teman Edy Muulyadi eks caleg PKS yang bikin marah masyarakat Kalimantan.
- Formasi CPNS 2024 & PPPK Terbanyak untuk Honorer Tenaga Teknis
- 7 Poin Pernyataan Menteri Anas soal Pemindahan ASN ke IKN, Penting Semua
- 5 Berita Terpopuler: ASN yang Pindah ke IKN Bakal dapat 1 Apartemen, 92 Ribu NIK Warga Jakarta Bakal Nonaktif
- Pendaftaran CPNS 2024 & PPPK: Menteri Anas Sampai Meminta Jemput Bola, Oh
- MenPAN-RB: Juli, Pejabat dan ASN Sudah Pindah ke IKN
- Mulai Dipindah Setelah HUT RI, Setiap ASN Dapat 1 Unit Apartemen di IKN