LDII Ajak Masyarakat Bersabar Menunggu Hasil Hitung Resmi KPU
“Untuk itu, kami mengajak agar masyarakat menunggu hasil resmi penghitungan suara dari KPU. Jangan sampai semangat mengikuti pesta demokrasi justru menghasilkan suasana yang tidak menentu setelah pesta bubar,” imbaunya.
Hasyim juga mengingatkan agar KPU tetap menjaga independensinya sebagai pihak yang berkepentingan langsung dalam menegakkan demokrasi.
Dia menegaskan pemilu merupakan prosedur menciptakan keterwakilan rakyat dalam pemilihan eksekutif dan legislatif.
“Pemilu yang jujur dan adil menghasilkan pemerintahan yang kredibel, legal, dan dilegitimasi rakyat, serta menjadi cermin keterwakilan rakyat,” kata Hasyim.
Dia menambahkan pemilu merupakan ajang untuk menyentuh hati rakyat, agar bersedia dan yakin untuk memilih pemimpin dan wakil mereka.
Dengan demikian KPU secara langsung menjaga tegaknya demokrasi.
“KPU yang jujur dan adil merupakan penjaga demokrasi. Maka masyarakat harus mempercayainya dan tidak mendelegitimasi hasil pemilu. Ini berbahaya bagi demokrasi dan keutuhan bangsa,” katanya.
Hasyim mengatakan keterlibatan generasi muda yang lebih dari setengah peserta pemilu menjadi bagian penting dari proses edukasi politik.
LDII mengajak seluruh masyarakat menunggu hasil akhir perhitungan Pilpres 2024 dari Komisi Pemilihan Umum (KPU).
- Haidar Alwi: Sebaiknya Program Makan Siang Gratis tidak Sepenuhnya Dibiayai APBN
- KPU Ungkap Sudirman Said Daftar Jadi Bacalon Gubernur DKI Jalur Independen
- Eks Ketua MK Menilai Irman Gusman Berhak Ikut PSU Pemilu DPD di Sumbar
- Zulhas Sebut Kemenangan Prabowo-Gibran Bukan Didasari Bansos, PDIP Singgung Putusan MK
- Zulhas Sebut Prabowo-Gibran Dipilih karena Dicintai Rakyat, Bukan Bansos
- Gerindra Sebut Prabowo Belum Pernah Bahas Penambahan Kementerian