Lebih Banyak Warga Australia Memilih Tidak Memboikot Indonesia

Setelah sempat beredar boikot Bali dan Indonesia di jejaring sosial, sebuah lembaga survei di Australia justru mendapatkan jawaban yang berbeda. Jumlah mereka yang tak ingin pergi dan berbisnis dengan Indonesia lebih sedikit, dibandingkan mereka yang tetap memilih berlibur dan membeli produk Indonesia.
Lembaga Lowy Institute yang berbasis di Sydney melakukan survei lewat telepon kepada lebih dari 3.500 warga Australia.
Mereka dimintai pendapat soal hubungan diplomatik antara Australia dengan Indonesia, terutama setelah pemerintah Indonesia mengeksekusi mati dua warga Australia yang terlibat dalam upaya penyelundupan narkoba dari Indonesia ke Australia, Andrew Chan dan Myuran Sukumaran.
Jajak pendapat ini juga mengungkapkan bahwa eksekusi mati akan memiliki dampak kecil bagi warga Australia yang hendak berpergian atau melakukan bisnis dengan Indonesia.
Masih banyak warga Australia anggap pentingnya hubungan dengan Indonesia.
Di bulan Februari lalu, sejumlah pengguna jejaring sosial, terutama Twitter memberikan seruan untuk memboikot Bali dan Indonesia. Setelah eksekusi mati duo Bali Nine, Lowy melakukan survei tambahan di awal bulan Mei untuk menanyakan hal ini.
63 persen dari responden mengatakan keputusan eksekusi tidak akan memberikan perbedaan bagi mereka untuk tetap berpergian ke Bali atau ke Indonesia. Mereka yang mengatakan cenderung memilih tidak berpergian ke Indonesia berjumlah 34 persen.
Sementara 71 persen menyatakan eksekusi mati tidak akan mempengaruhi keputusan mereka untuk membeli barang-barang Indonesia. 25 persen menyatakan cenderung tidak membeli produk-produk Indonesia.
Mayoritas responden, sekitar 76 persen juga menyatakan eksekusi mati yang dijatuhkan kepada warga Australia tidak akan berpengaruh bagi perusahaan Australia untuk tetap melakukan bisnis dengan Indonesia.
Setelah sempat beredar boikot Bali dan Indonesia di jejaring sosial, sebuah lembaga survei di Australia justru mendapatkan jawaban yang berbeda.
- Industri Alas Kaki Indonesia Punya Potensi Besar, Kenapa Rawan PHK?
- Apa Arti Kemenangan Partai Buruh di Pemilu Australia Bagi Diaspora Indonesia?
- Dunia Hari Ini: Presiden Prabowo Ucapkan Selamat Atas Terpilihnya Lagi Anthony Albanese
- Mungkinkah Paus Baru Datang dari Negara Non-Katolik?
- Partai Buruh Menang Pemilu Australia, Anthony Albanese Tetap Jadi PM
- Dunia Hari Ini: Israel Berlakukan Keadaan Darurat Akibat Kebakaran Hutan