Lepas Kebun Sawit, Sampoerna Agro Kantongi Rp 447 Miliar
Kamis, 15 Desember 2016 – 12:27 WIB
Karena itu, pihaknya optimistis tidak ada dampak signifikan terhadap kelangsungan kegiatan operasional SGRO dari penjualan PLA itu.
Dari sisi keuangan, tambahan dana yang didapat dari hasil penjualan saham tersebut dipergunakan untuk memperkuat arus kas dan permodalan.
Berdasar berbagai sumber informasi, DNS dan SNS merupakan bagian dari bisnis sawit yang didirikan keluarga Wonowidjojo, pendiri Gudang Garam.
Selama ini, bisnis di sektor sawit berada di bawah naungan PT Matahari Kahuripan Indonesia. (gen/c4/noe/jos/jpnn)
JAKARTA –PT Sampoerna Agro Tbk (SGRO) menjual saham anak perusahaanya, PT Pertiwi Lenggara Agromas (PLA). Nilainya tak main-main, yakni sebesar
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Tokyo MoU Annual Report 2023: BKI Berhasil Pertahankan Kategori High Performance RO
- Lewat PGTC 2024, Pertamina Siap Kolaborasi Hadapi Trilema Energi
- Gandeng Bank SulutGo, Jamkrindo Kerja Sama Penjaminan Bank Garansi
- Harga Emas Antam Turun Hari Ini, Jadi Sebegini Per Gram
- Naik 12,94 Persen, Ekspor Sumsel Maret 2024 Capai USD 503,09 Juta
- Himpitan Kegiatan Hulu Migas dengan Lahan Pertanian Harus Segera Diselesaikan