Lihat Itu Penampakan Perumahan Guru di Daerah 3T, Bagus, kan?

Lihat Itu Penampakan Perumahan Guru di Daerah 3T, Bagus, kan?
Proses pembangunan perumahan guru dan ruang komputer SMP Satu Atap Pulau Panjang di Keamatan Subi, Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau, Minggu (9/10). Foto: ANTARA/Cherman

"Harapannya tahun 2023 mendapat tambahan perumahan minimal tiga unit lagi dan itu dalam tahap pengusulan. Karena rumah penduduk tidak ada lagi yang disewakan," kata dia.

8 Guru PNS, Mayoritas dari Luar Daerah

Ihfa Syafawi mengatakan staf tenaga edukatif di SMP tersebut sebanyak delapan orang PNS.

Perinciannya, dua orang dari Sumatera Utara, dua orang dari Sumatera Barat, satu orang dari Nusa Tenggara Timur, dua orang dari Natuna, dan satu orang dari Jawa.

Selain itu, 5 honorer yang merupakan orang putra daerah Pulau Panjang.

Ihfa Syafawi mengapresiasi dinas terkait yang memperhatikan daerah yang sebelumnya tidak tersentuh pembangunan sejak sekolah itu dibangun pada 2005.

"Tahun 2019 saya baru menjabat, saat itu fasilitas dan sarana prasarana masih kosong, seperti ruang Kepsek, TU, UKS, keterampilan, mushalla, BK, OSIS, majelis guru, dan sanggar. Pembangunannya baru dua tahun terakhir, perumahan, ruang kelas, perpustakaan, Lab IPA, dan ruang komputer," katanya.

Sebelumnya, untuk menunjang fasilitas belajar siswa, sekolah tersebut terpaksa menumpang dan mereka menyeberang ke Kecamatan Serasan.

Sebelumnya, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Natuna Indra Joni membenarkan bahwa SMP Satu Atap Pulau Panjang telah mendapatkan bantuan perumahan guru.

Guru wilayah 3T di Kabupaten Natuna, Provinsi Kepri, mendapat bantuan perumahan. Itu penampakannya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News