Lihat, Kopassus Bentangkan Dwiwarna Raksasa di Telaga
jpnn.com, BOGOR - Personel Komando Pasukan Khusus (Kopassus) dari Batalyon 14/Bhadrika Sena Baladika membentangkan kain merah putih berukuran raksasa di Telaga Saat, Kawasan Puncak, Cisarua, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Minggu (16/8).
Kegiatan yang melibatkan sukarelawan pecinta alam itu dalam rangka memperingati HUT ke-75 Kemerdekaan RI, Senin (17/8).
"Temanya kan Merah Putih Telaga Saat Untuk Indonesia Jaya. Artinya, Indonesia akan meraih kejayaannya pada hari kemerdekaan ke-75 ini," ujar Wakil Komandan Jenderal Kopassus Brigjen TNI M Hassan usai membentangkan kain Dwiwarna.
Ukuran Dwiwarna itu memang wah. Panjangnya 100 meter, sedangkan lebarnya 4 meter.
Hassan menyebut pengibaran Dwiwarna itu menandai peringatan Hari Ulang Tahun ke-75 Kemerdekaan Indonesia, sekaligus mempromosikan wisata alam Kilometer 0 Sungai Ciliwung.
Ketika menjabat Komandan Korem (Danrem) 061/Suryakancana pada awal 2019 silam, Hasan merupakan sosok yang menginisiasi pembersihan hulu Sungai Ciliwung. Menurutnya, ketika itu Telaga Saat menjadi habitat elang jawa.
“Sempat tidak terawat, banyak gulma, hanya 20 persen air yang terlihat, tetapi sekarang sudah bersih dan bisa menjadi destinasi wisata yang indah," ujarnya.
Hasan pun mengharapkan masyarakat beserta Pemerintah Kabupaten Bogor bisa merawat dan memanfaatkan kawasan tersebut melalui program-program pariwisata daerah. Terlebih, Pemkab Bogor juga memiliki slogan Bogor Sport and Tourism.
Personel Kopassus dari Batalyon 14/Bhadrika Sena Baladika membentangkan bendera Merah Putih berukuran 100 x 4 meter di Telaga Saat, Kawasan Puncak, Cisarua, Kabupaten Bogor.
- Cara Baru Menikmati Liburan Lebaran dari Kawasan Puncak, Bogor
- H+3 Lebaran, Arus Lalu Lintas ke Arah Puncak Bogor Mulai Padat
- Sempat Dirawat di RS Ilaga, Korban Penembakan KKB Meninggal Dunia
- 2 Warga Ditembak KKB Menjelang Idulfitri, Kondisinya
- Lalu Lintas Ramai Lancar via Jalan Ini, Bisa jadi Jalur Mudik Alternatif
- Seusai Penembakan Pesawat oleh KKB, Penerbangan di Puncak Kembali Normal