SMA di Sydney yang Izinkan Siswa Pria Pakaian Wanita Dikecam
Kelompok lobi Australian Christian Lobby mengecam kebijakan sebuah SMA di Sydney yang memperbolehkan siswa pria untuk mengenakan pakaian seragam wanita ke sekolah. Sekolah ini membebaskan siswanya untuk menyatakan identitas gender yang mereka rasakan secara terbuka.
SMA bernama Newtown Performing Arts High School sebelumnya mengumumkan kepada semua siswanya bahwa mereka bebas mengenakan rok ke sekolah tidak perduli apakah dia pria atau wanita.
Sekolah ini juga mengumumkan bahwa siapa saja yang merasa dirinya sebagai wanita (termasuk yang pria) bisa mempergunakan toilet wanita.
Namun meskipun kalangan orangtua siswa menyambut baik kebijakan ini, Australian Christian Lobby menuding hakl itu telah terlalu jauh dan mendorong siswa mengambil keputusan radikal dalam hidup mereka.
Students at Newtown Performing Arts School can now choose to wear either the male or female uniform without seeking formal permission. Fairfax Media: Peter Rae
Sekolah yang terletak di Sydney barat ini dikenal sebagai sekolah yang menganut nilai-nilai progresif.
Beberapa tahun belakangan, SMA ini mengabulkan permintaan khusus dengan membolehkan perubahan gender siswanya. Sehingga siswa pria yang merasa dirinya sebagai wanita boleh mengenakan seragam wanita dan mempergunakan toilet wanita.
Yang berbeda saat ini adalah, para siswa itu tidak lagi memerlukan izin formal dari pihak sekolah. Siswa bisa langsung menyesuaikan diri tanpa perlu izin lagi.
Kelompok lobi Australian Christian Lobby mengecam kebijakan sebuah SMA di Sydney yang memperbolehkan siswa pria untuk mengenakan pakaian wanita.
- Western Australia Week 2024: Merayakan Keunggulan Budaya, Pendidikan, dan Kuliner di Indonesia
- Produsen Susu Australia Melihat Peluang dari Rencana Makan Siang Gratis Prabowo
- Tanggapan Mahasiswa Asing Soal Rencana Australia Membatasi Jumlah Mereka
- Bakamla RI Menjemput 18 Nelayan Indonesia di Australia, Lihat
- Polda NTT Periksa 6 WNA Asal Tiongkok
- Ketika Yahudi Australia Berubah Pikiran soal Israel, Simak Ceritanya