Lokalisasi Ditutup, PSK Bingung Cari Pekerjaan

Lokalisasi Ditutup, PSK Bingung Cari Pekerjaan
Sejumlah wanita pekerja malam di pal 12 Kelurahan Pasir Putih, Kecamatan MB Ketapang ketika mengikuti sosialisasi, Minggu (29/10). FOTO: RUSLI/KALTENG POS/JPNN

jpnn.com, KOTAWARINGIN TIMUR - Beberapa PSK enggan pulang meski Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur akan menutup lokalisasi di sejumlah tempat.

Para wanita penjaja cinta itu mengaku kebingungan mencari ladang rezeki yang baru.

"Saya bingung harus bekerja apa di kampung halaman. Kalau dikasih pesangon, harusnya mencukupi biar bisa buat modal bekerja," ujar AT, salah seorang penghuni lokalisasi pal 12 Kelurahan Pasir Putih, Kecamatan MB Ketapang, Minggu (29/10).

AT mengaku kebingungan dengan langkah yang akan diambil.

Pasalnya, dia takut tak memiliki pekerjaan kalau harus kembali ke kampung halamannya.

Karena itu, dia berharap pemeritah setempat memfasilitasi proses pemulangan dirinya bersama teman-temannya.

"Kalau saya pribadi belum bisa memastikan lagi, apakah ikut pulang atau tidak. Kalau bertahan di sini juga seperti apa nantinya masih bingung,” ucap perempuan asal Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur itu.

Seperti diketahui, pemerintah daerah sangat serius untuk segera menutup kompleks lokalisasi.

Beberapa PSK enggan pulang meski Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur akan menutup lokalisasi di sejumlah tempat.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News