Lompat Galah Tambah Emas, Indonesia Makin Kukuh di Puncak

Lompat Galah Tambah Emas, Indonesia Makin Kukuh di Puncak
Medali. ILUSTRASI. Foto: Pixabay.com

jpnn.com, JAKARTA - Indonesia mendapatkan tambahan emas di test event Asian Games 2018 pada hari ketiga, perlombaan di nomor atletik. Emas tersebut didapatkan setelah atlet lompat galah, Idan Fauzan Richsan menjadi yang terbaik dalam event yang dihelat di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Selasa (13/2).

Idan menjadi yang terbaik setelah mampu mencatatkan lompatan setinggi 4,9 meter. Pesaing terdekatnya adalah rekan sesama pelatnas atletik, Teuku Tegar Abadi dengan 4,7 meter. Sementara itu, perunggu dibawa pulang oleh Dedi Irawan setelah mampu meraih lompatan setinggi 4,5 meter.

Sayang, catatan positif Indonesia ini tak begitu membanggakan karena dalam test event di nomor lompat galah, hanya diikuti oleh atlet Indonesia setelah negara lain memilih membatalkan mengikuti test event ini. Karena itu, persaingan sesama atlet Tanah Air ini bak sesi latihan di pelatnas.

Selain lompat galah, beberapa nomor pertandingan memang banyak yang hanya diikuti oleh atlet Indonesia sendiri, tanpa pesaing dari negara lain. Misalnya, angkat besi di kelas 63 Kg, di mana Surahmat menjadi juara tanpa pesaing. Alhasil, medali perak dan perunggu pun menganggur, karena tak ada atlet lokal juga yang ambil bagian.

Dengan torehan ini, Indonesia dalam test event total telah mengoleksi sebanyak 16 emas, 11 perak dan 10 perunggu. India menyusul di posisi runner up dengan 12 emas enam perak dan sembilan perunggu. Thailand di posisi ketiga dengan lima emas, empat perak, dan empat perunggu.(dkk/jpnn)


Idan menjadi yang terbaik setelah mampu mencatatkan lompatan setinggi 4,9 meter. Pesaing terdekatnya adalah Teuku Tegar Abadi dengan lompatan setinggi 4,7 meter


Redaktur & Reporter : Muhammad Amjad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News