Longsor Susulan, Rumah Rusak Parah Jadi Delapan

Longsor Susulan, Rumah Rusak Parah Jadi Delapan
Foto: Batam Pos/ JPNN

jpnn.com - SEIBEDUK - Musibah longsor yang terjadi Bukit Kemuning Mangsang dan menimpa rumah warga di perumahan Nusa Indah belum sepenuhnya usai, longsor susulan terjadi Minggu (3/1) sekitar pukul 23.00 WIB.

Akibat longsor tersebut rumah yang semula hanya empat yang rusak parah kini menjadi delapan unit yakni menimpa rumah di Blok D4 dari nomor satu hingga lima sementara di Blok D3 dari nomor satu hingga tiga.

"Tadi malam longsor lagi. Data rumah yang rusak sudah diperbaharui," ucap Ketua RT 01 RW 22, Sony Irmen saat di temui di lokasi kejadian, seperti dikutip dari batampos.co.id (group JPNN), Senin (4/1) siang.

Berdasar data pembaharuan dari posko, rincian kerusakan yakni delapan unit rusak parah, dua lainnya rusak sedang sementara 11 rumah mengalami rusak ringan. "Statusnya yang rusak sedang jadi parah dan yang ringan jadi sedang," jelas Sony.

Untuk menghindari kemungkinan terjadi longsor susulan lagi, selain warga yang rumahnya tertimpa tanah, warga yang lain yakni yang berpotensi terkena musibah longsor juga ikut mengungsikan diri.

"Makanya kami ungsi ke posko, takutx jatuh retak ke lagi udah mulai retak retak yang lain juga," katanya lagi.

Total 152 jiwa mengungsi dari 42 kepala keluarga yang menempati 44 unit rumah yang tersebar di Blok D4, D3, D7, C1 serta Blok C2 yang diungsikan.

Sementara itu Ketua RT 02, Amirul Hakim mengatakan warga yang laki-laki akan menempati posko sementara warga perempuan serta anak-anak disebar di beberapa rumah warga bahkan ada yang memilih untuk tinggal di rumah kerabat masing-masing.

SEIBEDUK - Musibah longsor yang terjadi Bukit Kemuning Mangsang dan menimpa rumah warga di perumahan Nusa Indah belum sepenuhnya usai, longsor

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News