Loyalitas Jalan Kebun Sirihnya Trump

Loyalitas Jalan Kebun Sirihnya Trump
Dahlan Iskan di ladang gandum di pedesaan Amerika Serikat menjelang panen. Foto: Disway

jpnn.com, JAKARTA - Presiden Donald Trump mengancam. Menakut-nakuti.

''Kalau saya di-impeach ekonomi Amerika bisa runtuh,'' katanya, kemarin dulu.

Sombong sekali. Berlebihan. Tidak masuk akal.

Partai Demokrat memang sudah sesumbar: November nanti akan meng-impeach Trump. Kalau Demokrat bisa menjadi mayoritas di kongres.

November nanti adalah bulan pemilu legislatif. Pileg sela. Memang ada Pileg sela di Amerika. Separo masa jabatan anggota kongres habis November nanti.

Itulah bulan rebutan kursi. Republik lawan Demokrat. Perang dagang dengan Tiongkok pun jangan diharap berakhir sebelum pileg itu berlalu. Perang dagang itu bisa dijadikan senjata kampanye.

Kalau Republik yang memenangkan pileg, berarti Trump aman. Biar pun namanya disangkutkan dengan perbuatan kriminal. Yang dilakukan oleh Michael Cohen. Pengacaranya.

Di Amerika seorang presiden tidak bisa jadi tersangka. Di saat masih duduk di jabatannya. Tidak seperti di Korea Selatan. Perkara itu baru dikenakan setelah presiden tidak menjabat.

Presiden Donald Trump mengancam dan menakut-nakuti bahwa ekonomi Amerika Serikat akan runtuh kalau dimakzulkan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News