Luka Puan
Oleh: Dahlan Iskan
.jpeg)
Rasanya sikap baru PDIP itu dewasa sekali. Bisa jadi obat sakit hati yang mujarab. Sambil menanti waktu yang akan lewat.
PDIP pilih kembali fokus pada diri sendiri: memenangkan pasangan kaipang Ganjar Pranowo-Mahfud MD. Terutama memenangkan Jawa Tengah dan Jawa Timur.
Membicarakan terus luka itu hanya akan memperdalam luka. Jateng harus dimenangkan. Pun Jatim. Sadar, menang di Jabar sulit.
Maka Jateng akan jadi palagan baratayuda politik: antara Gibran dan Ganjar. Sama-sama muda. Dari satu kandang.
Jatim juga jadi palagan: antara Muhaimin dan Mahfud MD. Hanya Mahfud pernah di HMI dan dekat dengan Muhammadiyah. Maka ada tokoh NU yang mengingatkan Mahfud agar kalau mengucapkan salam pakai salam khas NU.
Akan tetapi, PDIP punya plus-plus: wilayah Jatim sisi barat adalah milik merah.
Wilayah barat ini juga jadi tanggung jawab Pak SBY: kalau ingin memberi sumbangan nyata bagi koalisi Prabowo.
SBY orang Pacitan. Punya basis di sini. Putranya, Mas Ibas, selalu kelebihan suara di dapil sini.
Dari peristiwa ini Mbak Puan seperti lahir sebagai tokoh berwajah baru. Masih harus terus dilihat sampai gempa mereda. Ini soal Gibran bin Jokowi.
- Mendikdasmen Sebut Janji Presiden Prabowo kepada Guru Sudah Terealisasi, Apa Saja?
- Mendikdasmen Memastikan Komitmen Prabowo-Gibran Bangun Sekolah Sesuai Standar Mutu
- Megawati Cs Gigit Jari, Pertamina Enduro Tembus Final Proliga 2025
- Prabowo Percaya Hakim Bergaji Besar Tidak Bisa Disogok
- Live Streaming Final Four Proliga 2025 Seri Solo: Menanti Aksi Megawati
- Legislator Tak Setuju Satgas PHK Prabowo Mengambil Alih Tugas Kemenaker