Luqman Hakim: Saya Berharap Perintah Presiden Jokowi Dipatuhi Anggota Kabinet 

Luqman Hakim: Saya Berharap Perintah Presiden Jokowi Dipatuhi Anggota Kabinet 
Wakil Ketua Komisi II DPR RI Luqman Hakim. Foto: dok Luqman Hakim

"Semoga perintah Presiden Jokowi menjadi 'batu nisan' dari kuburan wacana penundaan pemilu, perpanjangan masa jabatan presiden 2027, dan presiden tiga periode," katanya.

Politikus PKB itu menyebutkan salah satu pekerjaan penting adalah menyelesaikan pembahasan tahapan dan jadwal Pemilu 2024 antara KPU, Kemendagri, DPR, Bawaslu, dan DKPP.

Selain itu, lanjut dia, perlu secepatnya memastikan adanya alokasi APBN yang mencukupi untuk kebutuhan pelaksanaan tahapan Pemilu 2024 yang seharusnya mulai Juni 2022.

Sebelumnya, Jokowi meminta segenap jajaran menteri Kabinet Indonesia Maju beserta kepala lembaga nonkementerian terkait untuk tidak lagi menyuarakan isu penundaan pemilu maupun perpanjangan masa jabatan presiden.

"Jangan menimbulkan polemik di tengah masyarakat, fokus pada bekerja dalam penanganan-penangan kesulitan yang kita hadapi. Jangan sampai ada lagi yang menyuarakan lagi mengenai urusan penundaan, urusan perpanjangan," kata Jokowi dalam Sidang Kabinet Paripurna di Istana Negara, Jakarta, Selasa (5/4), yang disiarkan kanal resmi Sekretariat Presiden di YouTube, Rabu (6/4).

Presiden Jokowi meminta jajaran menteri dan kepala lembaga nonkementerian untuk tetap fokus menjalankan tugasnya masing-masing, terutama dalam menghadapi ancaman krisis akibat situasi global serta tren kenaikan inflasi.

"Sekali lagi, jelaskan situasi global yang sedang sangat sulit, sampaikan dengan bahasa rakyat dan langkah-langkah yang diambil pemerintah itu apa dalam menghadapi krisis dan kenaikan inflasi," katanya.

Ini bukan kali pertama Jokowi menanggapi soal wacana perpanjangan masa jabatan presiden. 

Luqman Hakim berharap perintah Presiden Jokowi dipatuhi seluruh anggota kabinet.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News