Madura FC vs Persiba: Penyelesaian Akhir Jadi Sorotan

Madura FC vs Persiba: Penyelesaian Akhir Jadi Sorotan
Skuat Persiba Balikpapan saat mendengarkan instruksi dari pelatih. Foto: kaltimpost/jpg

jpnn.com, BALIKPAPAN - Lini depan Persiba Balikpapan terus diasah. Tim berjuluk Beruang Madu enggan tampil ompong melawan Madura FC di Stadion Ahmad Yani, Sumenep, Madura, Jawa Timur, Kamis (8/8).

Persiba memang sukses menahan seri tuan rumah Martapura FC, Sabtu (3/8). Namun penampilan penggawa Persiba diakui sang arsitek Satia Bagdja masih jauh dari kata sempurna.

BACA JUGA: Ratu Tisha Tiba di Stadion Andi Mattalatta, Suporter: Selamat Datang Mafia, Huuuuu…

Dia bahkan menegaskan lebih fokus memikirkan timnya ketimbang mengamati Madura FC. Sebab, jika kekurangan tim bisa diperbaiki, melawan tim asal Sumenep itu bakal lebih ringan.

Lini depan disebut Satia jadi sektor paling disorot. Tak hanya penyerang murni, pemain sayap disebut dia masih belum maksimal. Penyerang Persiba dijelaskan Satia masih belum bisa memanfaatkan sejumlah peluang yang didapat menjadi gol.

Pada sesi latihan di Lapangan Bima Sakti, Lanud Balikpapan, Senin (5/8) pagi, Satia bahkan memberikan sesi khusus kepada penyerang Persiba. Beny Ashar, Ismail Haris hingga Beni Oktovianto melakukan man to man dengan penjaga gawang.

“Melawan Madura FC penyelesaian akhir harus sudah bagus. Selama ini finishing memang sangat kurang,” kata pelatih 60 tahun ini selepas sesi latihan kemarin.

Finishing yang masih kurang, diteruskan Satia juga lantaran minimnya crossing yang diberikan pemain sayap. Jika crossing kurang, maka Satia menilai tak mungkin finishing bisa tajam. “Peran pemain sayap untuk memberikan crossing juga tak kalah penting,” imbuh dia.

Lini depan Persiba Balikpapan terus diasah. Tim berjuluk Beruang Madu enggan tampil ompong melawan Madura FC di Stadion Ahmad Yani, Sumenep, Madura, Jawa Timur, Kamis (8/8).

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News