Mahasiswa Pelaku Pembunuhan Sopir Go-Car Itu Ngaku Dijebak

Mahasiswa Pelaku Pembunuhan Sopir Go-Car Itu Ngaku Dijebak
Tyas Dryantama. Foto: istimewa for sumeks.co.id

Budi menambahkan, Bayu tidak berniat menyembunyikan mobil itu di rumahnya. Karena rencana awal pacar anaknya itu hendak pulang ke desanya (Desa Mekar Jaya/P3B). “Tapi karena keperosok, Pak. Dia bilang nanti pas sudah jual walet sekalian ambil mobil. Dia pulang pakai motor, dijemput temannya," tambah Budi.

Beberapa hari kemudian, polisi datang dan dia pun kaget. "Tidak tahu kalau ada masalah ini. Kami benar-benar tidak tahu mobil itu dari mana. Apalagi dari merampok, tak menyangka sama sekali,” cetusnya.

Sepengetahuan Budi, sosok Bayu termasuk anak baik. “Dia selama ini di desanya, tidak kerja di Palembang. Dia bertani dan usaha walet di rumahnya. Orangnya juga sopan dan tidak neko-neko," tandasnya.

Ditambahan pacar Bayu, Kholifah, dia sangat kaget mendapat informasi kekasihnya terlibat kasus itu. Sepengetahuannya, selama ini Bayu tidak pernah ada masalah. Juga tidak pernah terlibat narkoba atau terlilit utang.

"Memang dia cerita bapaknya sakit stroke, itu saja," tuturnya.(kur)


Salah satu tersangka pembunuhan sopir Go-Car Tri Widyantoro adalah seorang mahasiswa Unsri di P5 Desa Mulya Jaya, Palembang, Sumsel.


Redaktur & Reporter : Budi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News