Mahfud Khawatir Negara Rusak Jika Jumlah Menteri Terus Bertambah
Rabu, 08 Mei 2024 – 14:44 WIB

Cawapres RI Mahfud Md saat memberikan keterangan di kawasan Senen, Jakarta, Rabu (3/4/2024). (ANTARA/Rio Feisal)
Mahfud mengaku bersama pakar hukum Bivitri Susanti membahas soal jumlah menteri dalam kabinet pada 2019 dan hasilnya merekomendasikan pejabat seperti Kemenko tidak diperlukan.
"Namun, saya sudah mendengar rencana susunan kabinet, saya perhalus. Kemenko tidak harus ada sesuai dengan undang-undang," kata dia. (ast/jpnn)
Cawapres nomor urut tiga pada pilpres 2024 Mahfud Md menyebut banyaknya jumlah menteri dalam kabinet sebuah pemerintahan bisa merusak negara.
Redaktur : M. Adil Syarif
Reporter : Aristo Setiawan
BERITA TERKAIT
- Semester Pertama Pemerintahan Prabowo: Ini 10 Menteri Paling Berprestasi
- Riset IDSIGHT: Menag Nasaruddin & Menko AHY Masuk Jajaran Menteri Berkinerja Terbaik
- 6 Bulan Kabinet Prabowo-Gibran: Komunikasi Publik & Kontroversi Menteri Jadi Catatan
- Muncul Usulan Copot Menteri Terafiliasi Jokowi, Legislator PDIP: Berarti Ada Masalah
- Mahfud MD Sebut Kejaksaan Didukung Rakyat untuk Bersihkan Peradilan
- Menteri Prabowo Temui Jokowi, Jubir PSI: Silaturahmi Idulfitri kok Dicurigai?