Makam Bayi Bambang Dibongkar, Waduh...Kosong Bro

Makam Bayi Bambang Dibongkar, Waduh...Kosong Bro
Pekerja membongkar makam fiktif di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Kawi-kawi, Johar Baru, Jakarta, Senin (25/7). Foto: Ismail Pohan/INDOPOS/dok.JPNN.com

jpnn.com - JAKARTA – Kasus makam fiktif mendapat perhatian khusus Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat.

Kemarin dia  melakukan inspeksi mendadak (sidak) di dua Tempat Pemakaman Umum (TPU) di Kelurahan Karet Tengsin, Jakarta Pusat. 

Kedua TPU tersebut, yaitu TPU Karet Bivak dan TPU Karet Pasar Baru Barat (KPBB). Di sana Djarot langsung geram melihat temuan sejumlah makam fiktif. 

TPU pertama yang disidak Djarot adalah TPU Karet Bivak. Saat tiba disana, sudah ada Camat Tanah Abang Hidayatullah dan Lurah Karet Tengsin Ikhsan Kamil serta Kepala Suku Dinas Pertamanan dan Pemakaman Jakarta Pusat Munjirin. Djarot langsung menanyakan jumlah makam fiktif yang ada di TPU Karet Bivak dan tindakan yang telah dilakukan pihak pengelola TPU.

Ketika disampaikan Munjirin, hanya ada satu makam fiktif di TPU Karet Bivak, Djarot menyatakan tidak percaya. 

Ia pun meminta, Munjirin beserta kepala pengelola TPU Karet Bivak mengecek kembali makam fiktif di kawasan pemakaman yang memiliki kapasitas sekitar 47.000 unit makam.

“Telusuri lagi, tidak mungkin cuma satu makam. Ini yang baru ditemukan baru satu makam fiktif. Ini pasti ada permainan dengan perawat makam. Coba cek lagi ya. Nggak mungkin cuma satu,” kata Djarot di TPU Karet Bivak, Karet Tengsin, Jakarta Pusat, Rabu (3/8).

Mantan Wali Kota Blitar ini meminta makam fiktif tersebut segera dibongkar. Sehingga dapat memberikan kesempatan bagi warga yang memerlukan makam tersebut untuk memakamkan kerabat atau keluarga yang meninggal. 

JAKARTA – Kasus makam fiktif mendapat perhatian khusus Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat. Kemarin dia  melakukan inspeksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News